Senin, 20 Oktober 2014

Tugas 2 : Arsitektur Komputer dan Kognisi Manusia


Arsitektur Komputer

            Arsitektur sering kita ketahui adalah ilmu membangun bangunan. Menurut Ariyanto (2011) arsitektur adalah menyusun fitur-fitur yang ada agar dapat dimanfaatkan oleh programmer. Sedangkan komputer merupakan alat yang berguna untuk mengolah data sesuai prosedur yang ada untuk memudahkan dalam menyelesaikan tugas. Berdasarkan definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa arsitektur komputer adalah konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar suatu sistem komputer. Menurut William Stalling arsitektu komputer berkaitan dengan atribut-atribut yang mempunyai dampak pada eksekusi logis sebuah program. Arsitektur komputer mempelajari atribut sistem komputer yang terkait dengan programmer.

Kognisi Manusia

            Menurut Piaget (1975) kognitif adalah bagaimana anak beradaptasi dan menginterpretasikan objek dan kejadian-kejadian di sekitarnya. Menurut Chaplin (2002) mengatakan kognisi adalah konsep umum yang mencakup semua bentuk mengenal, termasuk di dalamnya mengamati, melihat, memperhatikan, memberikan, menyangka, membayangkan, memperkirakan, menduga, dan menilai. Kognisi adalah kepercayaan seseorang tentang sesuatu yang didapat melalui proses berpikir. Proses yang dilakukan adalah memperoleh pengetahuan dan memanipulasi pengetahuan melalui berbagai aktivitas menganalisis mengingat, memahami, menalar, membayangkan, menilai dan berbahasa.


            Dapat disimpulkan bahwa kognisi adalah sesuatu yang berhubungan dengan aktivitas mental seperti persepsi, pikiran, ingatan, dan pengolahan informasi. Kognisi manusia adalah suatu unsur yang saling berhubungan atau saling melengkapi antara fungsi-fungsi skema, seperti otak yang berhubungan dengan bagian-bagian tubuh sehingga menjadi suatu system yang kompleks.

Tingkatan Kemampuan Kognisi Manusia menurut Bloom:
  1. Tingkat pengetahuan, kemampuan untuk mengenali dan mengingat peristilahan, definisi, fakta-fakta, gagasan, pola, urutan, dll.
  2. Tingkat analisis, mampu menganalisa informasi yang yang masuk dan menbagi-bagi atau menstrukturkan informasi ke dalam bagian yang lebih kecil
  3. Tingkat aplikasi , memiliki kemampuan untuk menerapkan gagasan, prosedur, metode, rumus dan ,teori
  4. Tingkat pemahaman, kemampuan untuk membaca dan memahami gambaran, laporan, tabel, diagram, arahan, peraturan, dsb.
  5. Tingkat evaluasi, kemampuan untuk memberi penilaian terhadap solusi, gagasan, metodologi, dengan kriteria yang cocok atau standar yang ada untuk memastikan nilai evektivitas atau manfaatnya.
  6. Tingkat sintesa, mampu menjelaskan struktur atau pola dari sebuah skenario yang sebelumnya tidak terlihat dan mampu mengenali data atau informasi yang harus didapat .

Arsitektur komputer dan kognisi manusia

            Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa arsitektur komputer adalah konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar suatu sistem komputer. Memudahkan manusia untuk menggunakan komputer. Sedangkan kognisi manusia merupakan unsur yang berhubungan antara yang satu dengan yang lain, saling melengkapi antar fungsi. Seperti otak yang berhubungan dengan semua organ tubuh sehingga memudahkan seseorang untuk melakukan aktivitas. Jadi arsitektur komputer dibuat oleh manusia sehingga dibuat seperti proses kognisi manusia agar manusia dapat menyelesaikan tugas dengan mudah.

Kelebihan dan Kelemahan Arsitektur Komputer Dibandingkan Dengan Kognisi Manusia
Kelebihan:
  1. Struktur kognisi lebih sistematis sehingga memiliki arah dan tujuan.
  2. Banyak memberi motivasi agar terjadi proses belajar
  3. Mengoptimalkan otak bekerja secara optimal
Kekurangan:
  1. Sulit digeneralisasikan dikehidupan sehari-hari.
  2. Membutuhkan waktu yang cukup lama

Sumber:
Ariyanto, E. 2011. CS2624-Computer Organization & Architecture (COA) : Konsep Organisasi dan arsitektur computer [online]. www://books.google.co.id.


0 komentar:

Posting Komentar